Sebelum kita bahas tentang Jenis media pembelajaran mari kita bahas terlebih dahulu istilah media itu sendiri. Dalam Inggris-Indonesia disebutkan bahwa media memilki arti yang sama dengan medium yang mengandung beberpa arti antara lain “ ...2. perantara...3. perantaraan...” (Echol, John M., et.al., 1992: 377)
Sehingga dapat kita pahami bahwa media pembelajaran adalah sesuatu yang dapat dijadikan saran penghubung untuk mencapoai pesan yang harus dicapai oleh siswa dalam kegiatan belajar.
Dalam paraktek dilapangan seringkali kita temukan istilah lain yang serupa atau mungkin berkonotasi yang sama yaitu “alat peraga” dan “alat bantu belajar” . dari ketiga pengertian para ahli bersikap dengan membedakannya, namu adapula yang menggunakannya dengan interpretasi yang sama.
Perbedaan Media Pembelajaran, Alat Peraga, dan Alat Bantu Belajar
Jika kita perhatikan sekilas memang seolah adalah sesuatu yang sama, namun ada baiknya kita simak pendapat Drs. Basyirudin Usman, M.Pd dan Prof. Dr. H. Asnawir (2002) “....perbedaan antar media dengan alat peraga terletak pada fungsi, bukan substansinya saja. Sumber belajar dikatakan alat peraga jika hal tersebut fungsinya hanya sebagai alat bantu. Hal tersebut dikatakan media jika sumber belajar itu merupakan bagian yang integral dari seluruh kegiatan belajar”.
Jika melihat hal tersebut maka media memiliki tugas sebagaimana guru menjadi sumber belajar bagi siswa. Jadi media merupakan sumber belajar yang bukan manusia. Dengan demikian media memiliki peran utama dalam keberhasilan pendidikan sedang alat bantu hanya menjadi perantara dalam memudahkan penyampaian informasi.
berbagai jenis media belajar
1. Media Visual
diagram
grafik
kartun
:,, chart, bagan, poster, komik
2. Media Audio
laboratorium bahasa
tape recorder
radio
3. Projected still media
over head projektor (OHP)
slide
LCD Proyektor
slide
4. Projected motion media
televisi
video (VCD, DVD, VTR)
komputer
film
5. Study Tour Media
Pembelajaran langsung ke obyek atau tempat study seperti
Museum
Candi.