siapa sih yang gx pingn punya harta? ya minimil kecukupanlah,,Saya kurang sependapat kalau ada yang bilang "Miskin gx ppa (labil ekonomi) yang penting Masuk surga" Nabi aja mengajarkan kita berdoa dengan Fiddunya hasanah, wafil aa khiroti hasanah yakni baik di dunia dan akherat, ya kalau orang Islam Miskin ,selamanya akan di bawah harga diri kita...
-Ilmu : untuk yang satu ini kayaknya gx perlu ada penjelasan deh,,coz anak SD pun sudah pada tahu,bahkan sekarang ada PAUD, tp cara mendapatkan ilmunya berbeda, kalau anak Paud dengan cara bermain, kalau kita dengan cara belajar..nah kalau ada Mahasiswa kug mencari ilmunya dengan cara bermain berarti Masa kecil kurang bahagia,,hwehe.alias labil Mukholadoh..
hal tersebut sebenarnya gx perlu di bahas,tapi mau gimana lgi,,,hobi kug di Maido,sebenarnya dari kemaren pingin ketik-ketik keyboard,hehe. tp banyak bngt pelanggan yang mengharuskan untuk bekerja ekstra,beruntung karyawati yang baru ini kompeten di bidangnya,,hehe malah curhat kug piye>> wkwkk..
Tentunya semuanya sama-sama penting..Tp gx mngkin semuanya di capai secara bersamaan kan...?.
kalau menurutku yang utama itu ILMU dulu.,Mengapa demikian??
pertama saya teringat sepenggal materi ceramah dari kakak angkatan dgn tema Tholabul Ilmi,,"bahwa dengan Ilmu yang kita dapati kemudian di amalkan dgn sebaik- baiknya, jangankan Harta dan tahta bahkan wanita maupun pria pun akan datang menghampiri kita. Namun di disisi Lain dalam kitab Ta'liimul mutaalim di jelaskan bahwa, salah satu cara orang menuntut ilmu itu duwe sangu ( punya Uang ) artinya bahwa, uang pun di perlukan untuk bisa memperoleh ilmu yang kita inginkan.berarti harta dulu baru uang ..
tp Ibuku selalu berpesan "ingat tujuan utama datang ke yogyakarta itu untuk mencari ilmu,bkn cari uang,pacar" sehingga tidak heran bila saya bekerja terlalu lama akan di ingatkan untuk belajar dan sholat... dengan kata lain Ilmu dulu yang di perioritaskan..tp itu hanya persepsi ku, Waullaahu a'lam.
namung niki ingkang kawulu tulis,katah lepate katah lupute, nyuwun agunge pangapunten..Wonten lerese niku hadiahe gusti Allah..wonten salahe wonten khilafe karna keterbatasan pengetahuan saya mongko saking bodohe kulu,Mogo-mogo sareng-sareng uleh hidayahe Allah ..